HomeBlogAbout me
Rangka, Otot dan Pesawat Sederhana ( 2 )

1. Fungsi Sistem Rangka Bagi Tubuh Manusia

Ada empat fungsi utama sistem rangka bagi tubuh kita.

• Memberikan bentuk dan mendukung tubuh kita

• Melindungi organ dalam, sebagai contohnya tulang rusuk melindungi jantung dan paru-paru, tulang tengkorak melindungi otak.

• Tempat menempelnya otot yang merupakan alat gerak aktif yang dapat menggerakkan tulang.

• Tempat pembentukan sel darah. Sel darah dibentuk di bagian sumsum tulang, yaitu jaringan lunak yang yang terdapat di bagian tengah tulang.

2. Struktur Tulang Manusia

Tulang manusia tersusun atas periosteum, sumsum tulang, tulang kompak, tulang spons serta pembuluh darah.

3. Jenis Tulang Berdasarkan Bentuk dan Ukurannya

Berdasarkan bentuk dan ukurannya, tulang pada sistem rangka manusia dibedakan menjadi empat, yaitu tulang panjang, tulang pipih, tulang pendek dan tulang tak beraturan.

4. Jenis Tulang Penyusun Sistem Rangka Manusia

Sistem rangka manusia tersusun atas ±206 tulang dengan ukuran dan bentuk yang berbeda-beda.

5. Pengertian Sendi

Sendi adalah tempat bertemunya dua tulang atau lebih. Dengan adanya sendi, hubungan antara tulang-tulang tubuh dapat digerakkan.

Macam-macam Persendian Pada Sistem Gerak Manusia:

Terdapat enam macam sendi yang ada pada tubuh manusia. Keenam persendian tersebut antara lain sendi lesung/peluru, sendi engsel, sendi putar, sendi tak dapat digerakkan, sendi pelana serta sendi geser.

6. Fungsi Otot pada Manusia

Otot adalah penggerak bagian-bagian tubuh, sehingga otot disebut alat gerak aktif. Jaringan ini dapat berkontraksi menjadi lebih pendek. Proses kontraksi ini mengakibatkan bagian-bagian tubuh manusia bergerak. Pada kontraksi ini diperlukan energi.



Perbedaan Kondisi Otot pada saat Kontraksi serta Relaksasi

Pada saat melakukan kontraksi otot akan memadat dan memendek, sehingga pada saat diukur diameter otot akan membesar. Sebaliknya, pada saat otot dalam keadaanrelaksasi,. otot akan memanjang, sehingga pada saat diukur diameter otot akan mengecil.

Perbedaan antara Otot Jantung, Rangka dan Polos

Otot Rangka adalah otot yang paling banyak di dalam tubuh. Jika diamati di bawah mikroskop, sel-sel otot rangka terlihat bergaris-garis melintang, sehingga otot ini juga disebut dengan otot lurik.Otot rangka melekat pada tulang dengan perantaraan tendon. Tendon adalah pita tebal, berserabut, dan liat yang melekatkan otot pada tulang. Otot rangka tergolong otot sadar. Otot rangka cenderung cepat berkontraksi dan cepat lelah.

Otot polos terdapat pada dinding lambung usus halus, rahim, kantung empedu, dan pembuluh darah. Otot polos berkontraksi dan berelaksasi dengan lambat. Otot ini berbentuk gelendong serta memiliki sebuah inti pada tiap selnya.

Otot jantung hanya ditemukan di jantung. Otot jantung juga tergolong otot tidak sadar. Otot jantung mempunyai garis-garis seperti otot rangka. Sebaliknya, otot jantung mirip otot polos karena tergolong otot tidak sadar. Otot jantung berkontraksi sekitar 70 kali per menit sepanjang hari selama hidupmu. kamu mengetahui bahwa otot jantung berkontraksi pada saat jantung berdenyut. Otot ini merupakan contoh otot tak sadar.

7. Kelainan pada Sistem Gerak Manusia

Macam-macam kelainan yang terjadi pada Sistem Gerak Manusia sebagai berikut.

a. Riketsia terjadi karena kekurangan vitamin D yang membantu penyerapan kalsium dan fosfor sehingga proses pengerasan tulang terganggu.

b. Osteoporosis disebabkan karena kekurangan kalsium.

c. Fraktura (Patah Tulang) Salah satu penyebab terjadinya patah tulang adalah karena tulang mengalami benturan yang keras, misalnya pada saat kecelakaan atau jatuh dari tempat yang tinggi. Ada dua jenis fraktura, yaitu fraktura tertutup dan fraktura terbuka. Fraktura tertutup terjadi jika tulang patah tetapi bagian ujung yang patah tidah menembus kulit. Fraktura terbuka terjadi jika ujung tulang yang patah keluar menembus kulit.

d. Artritis adalah penyakit sendi. Penderita penyakit ini mempunyai tulang rawan sendi yang rusak.

e. Lordosis merupakan kelainan dengan melengkungnya tulang belakang yang berlebihan ke arah depan di bagian pinggang.

Kifosis merupakan kelainan dengan melengkungnya tulang belakang yang berlebihan di bagian dada ke arah belakang.

Skoliosis adalah melengkungnya tulang belakang ke arah samping.



Pesawat Sederhana bagi Kehidupan

Pesawat sederhana adalah alat yang dapat digunakan untuk mempermudah pekerjaan manusia.

Macam-macam Pesawat Sederhana dan Keuntungan Mekaniknya

a. Katrol Ada tiga jenis katrol yaitu, katrol tetap tunggal, katrol bebas tunggal, dan katrol gabungan atau majemuk.

• Keuntungan mekanik katrol tetap sama dengan 1. Jadi, katrol tetap tunggal tidak menggandakan gaya kuasa.

• Keuntungan mekanik dari katrol bebas lebih besar daripada 1. Pada kenyataannya keuntungan mekanik dari katrol bebas tunggal sama dengan 2.

• Keuntungan mekanik dari katrol majemuk sama dengan jumlah tali yang menyokong berat beban.

b. Roda berporos memiliki fungsi untuk mempercepat gaya.

c. Bidang miring Keuntungan mekanik bidang miring dapat dihitung dengan membagi jarak kuasa dengan jarak beban.

KM = (gaya beban / gaya kuasa )= (panjang bidang miring / ketinggian) = (l/h)

d. Pengungkit Keuntungan mekanik pengungkit dapat dihitung dengan membagi panjang lengan kuasa dengan panjang lengan beban.

KM = Kb / Fk = Lk / Lb

Keterangan:

KM : keuntungan mekanis

Fb : gaya beban

Fk : lgaya kuasa

lk : lengan kuasa

lb : lengan beban



Contoh Pesawat Sederhana yang ada di sekitar kita.

a. Gunting, termasuk pengungkit jenis pertama.

b. Pisau, termasuk bidang miring.

c. Tangga, termasuk bidang miring.

d. Katrol tunggal yang terpasang pada sumur, termasuk katrol tunggal.

e. Sekrup, termasuk bidang miring.

f. Steples, termasuk pengungkit jenis ketiga.

g. Gear sepeda, termasuk roda berporos.

h. Dongkrak mobil, termasuk pengungkit jenis ketiga. Dst

. 9. Prinsip Kerja Pesawat Sederhana pada Otot dan Rangka Manusia Pada saat manusia melakukan suatu aktivitas, maka otot, tulang dan sendi akan bekerja bersama-sama. Prinsip kerja ketiganya seperti sebuah pengungkit, dimana tulang sebagai lengan, sendi sebagai titik tumpu dan kontraksi dan relaksasi otot memberikan gaya untuk menggerakkan bagian tubuh.



Pilihlah jawaban yang benar!

1. Salah satu bagian penyusun tulang yang menghasilkan sel-sel darah merah dan sel-sel darah putih adalah ....

a. kartilago

b. periosteum

c. tulang kompak

d. sumsum merah tulang
2. Salah satu fungsi sistem rangka adalah melindungi organ internal. Pada tubuh manusia tulang yang melindungi paru-paru, dan otak secara berturut-turut adalah tulang ....

a. rusuk dan tulang tengkorak

b. tengkorak dan tulang rusuk

c. belakang dan tulang tengkorak

d. belakang dan tulang rusuk

3. Berikut ini merupakan fungsi dari sistem rangka, kecuali ....

a. alat gerak aktif, sehingga tulang dapat bergerak

b. tempat utama menyimpan kalsium dan fosfor

c. memberikan bentuk pada tubuh dan mendukung tubuh

d. melindungi organ internal

4. Berikut ini merupakan contoh otot yang bekerja secara sadar dan tidak sadar yang disebutkan secara berturut-turut adalah ....

a. otot jantung dan otot gastronemius

b. otot jantung dan otot dahi

c. otot jantung dan otot trisep

d. otot bisep dan otot jantung

5. Tipe persendian yang terdapat pada rahang adalah ....

a. sendi geser

b. sendi pelana

c. sendi putar

d. sendi engsel

Zat Aditif Dan Adiktif ( 1 )

1. Ada berbagai macam bahan aditif yang biasa ditambahkan pada makanan. Ada yang dibuat secara alami maupun sintetik. Macam bahan aditif antara lain adalah sebagai berikut.

a. Bahan pewarna

Bahan pewarna adalah bahan aditif yang berfungsi meningkatkan kualitas kenampakan bahan makanan. Bahan pewarna dapat berupa pewarna alami dan buatan.

b. Pemanis

Bahan pemanis yang alami dan biasa dipakai pada makanan dan minuman adalah gula pasir, gula aren, gula kelapa, gula lontar, atau gula bit. Rasa manis dapat muncul karena bahanbahan tersebut mengandung sukrosa. Pemanis buatan yang dapat dipakai pada bahan makanan dalam batas-batas tertentu antara lain aspartam, sakarin, kalium asesulfam, dan siklamat. Pemanis buatan memiliki tingkat kemanisan yang melebihi sukrosa beberapa kali lipat. Bahan pemanis dapat berupa pemanis alami dan buatan: Pemanis alami yang biasa dipakai adalah gula sedangkan pemanis buatan biasa dikonsumsi oleh orang yang menderita sakit kencing manis.

c. Pengawet

Pengawet adalah bahan yang ditambahkan untuk memperpanjang masa simpan produk makanan dan minuman. Pengawetan secara alami dapat berupa pemanasan, pengasapan, pengeringan, dan pembekuan. Pengawetan secara kimiawi dapat dilakukan dengan penambahan beberapa macam bahan kimia. Bahan kimia yang boleh ditambahkan pada makanan antara lain asam benzoat, kalsium benzoat, asam propionat, dan kalsium propionat.

d. Penyedap makanan

Penyedap makanan dipakai untuk meningkatkan rasa dan aroma. Penyedap rasa adalah bahan tambahan makanan yang dipakai untuk meningkatkan cita rasa makanan. Penyedap rasa ada yang diperoleh dari bahan alami maupun sintetik.


2. Bahan Adiktif

Bahan adiktif adalah bahan yang dapat mengakibatkan penggunanya mengalami kecanduan. Bahan adiktif dibagi menjadi tiga kelompok, yakni bahan adiktif bukan narkotika dan psikotropika, bahan adiktif narkotika, dan bahan adiktif psikotropika.
a. Bahan Adiktif Bukan Narkotika dan Psikotropika

Bahan yang termasuk bahan adiktif bukan narkotika dan psikotropika misalnya adalah theine, kafein dan nikotin. Theine ada pada produk teh, kafein pada kopi, dan nikotin ada pada rokok. Meskipun bahan adiktif dalam kopi tidak dianjurkan untuk dikonsumsi secara berlebihan, tetapi kopi memiliki manfaat dalam beberapa terapi kesehatan. Kopi dapat dipakai untuk mencegah penyakit parkinson, kanker usus, kanker lambung, dan kanker paru-paru. Bahan ketiga yakni nikotin ternyata dapat memberikan dampak buruk yang cukup besar. Merokok berdampak merugikan organ-organ tubuh, baik organ luar maupun dalam. Pengaruh rokok pada organ luar kita dapat berupa perubahan warna gigi dan kulit, sedangkan pengaruh pada organ dalam dapat memicu adanya kanker paru-paru.

b. Narkotika

Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis, yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan, yang dibedakan ke dalam golongan-golongan tertentu.

c. Psikotropika

Psikotropika merupakan zat atau obat, alamiah/ sintetis bukan narkotika, yang berkhasiat psikoaktif, berpengaruh selektif pada saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku seseorang. Zat psikotropika dapat menurunkan aktivitas otak atau merangsang susunan saraf pusat dan menimbulkan kelainan perilaku, disertai halusinasi, ilusi, gangguan cara berpikir, perubahan alam perasaan.

d. Penyalahagunaan narkoba memiliki dampak fisik dan psikis.

1) Dampak penyalahgunaan narkoba pada keadaan fisik Penyalahgunaan narkoba dapat berakibat pada beberapa hal berikut.

a. Gangguan sistem saraf yang berupa kejang, halusinasi, gangguan kesadaran, kerusakan syaraf tepi.

b. Gangguan jantung dan pembuluh darah berupa: infeksi otot jantung, gangguan peredaran darah.
c. Gangguan kulit berupa. penanahan (abses), eksim, dan alergi.

d. Gangguan paru-paru berupa: penekanan fungsi pernapasan, kesulitan bernafas, pengerasan jaringan paru-paru.

e. Penyalahgunaan narkoba bisa berakibat fatal ketika terjadi over dosis yaitu konsumsi narkoba melebihi kemampuan tubuh untuk menerimanya. Over dosis bisa menyebabkan kematian.

2) Dampak penyalahgunaan narkoba terhadap psikis Pengguna narkoba dapat memiliki ciri psikis berupa lamban dan ceroboh dalam bekerja, sering merasa tegang dan gelisah, hilang kepercayaan diri, apatis, gemar mengkhayal, penuh curiga, agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku yang brutal, sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan tertekan, cenderung menyakiti diri, perasaan tidak aman, bahkan bunuh diri.


Pilihlah salah satu jawaban yang tepat!

1. Berikut ini yang merupakan contoh bahan aditif berupa pewarna buatan yang diijinkan adalah...

a. hijau FCF

b. auramine

c. orange RN

d. metanil Yellow

jawaban : A

2. Bahan pewarna yang disarankan untuk dipakai dalam produk makanan dan minuman adalah....

a. pewarna alami karena lebih mudah diperoleh dari pewarna buatan

b. pewarna buatan karena pewarna buatan lebih mudah dibeli di toko

c. pewarna alami karena tidak memiliki efek samping dalam penggunaan dengan skala besar

d. pewarna buatan karena tidak akan menimbulkan penyakit apapun meski dipakai dalam jumlah banyak

jawaban : C

3. Pengawet digunakan dalam pembuatan bahan makanan, karena....

a. mempermudah dalam pengemasan untuk pendistribusian

b. mencegah reaksi kimia tertentu pada bahan makanan

c. membantu proses penumbuhan berbagai mikroorganisme pada bahan makanan

d. mencegah makanan dikonsumsi dalam jangka waktu tertentu

jawaban : B

4. Pemanis buatan yang tidak mengandung kalori dianjurkan untuk dikonsumsi para penderita penyakit tertentu yang ingin menikmati rasa manis secara aman. Penyakit tersebut diantaranya adalah....

a. kanker

b. tekanan darah tinggi

c. diabetes melitus

d. diabetes insipidus

jawaban : C

5. Monosodium glutamat (MSG) memiliki rasa yang khas tetapi penggunaannya harus dibatasi. Bahan campuran yang dapat menggantikan rasa dari MSG adalah....

a. garam dan serbuk lada

b. gula dan asam

c. garam dan asam

d. gula dan garam

jawaban : D

6. Efek umum yang dapat ditimbulkan dari mengonsumsi teh adalah....

a. kepala pusing

b. sering buang air kecil

c. tangan dan kaki kesemutan

d. tekanan darah naik

jawaban : B

7. Banyak orang menjadi kecanduan setelah meminum kopi, karena kopi....

a. mengadung bahan adiktif yang termasuk psikotropika

b. mengandung bahan yang bersifat menurunkan kerja sistem saraf pusat

c. mengandung bahan adiktif bukan narkotika dan psikotropika berupa kafein

d. sangat nikmat dikonsumsi karena rasanya yang manis

jawaban : C

8. Ikan adalah salah satu jenis makanan yang memiliki kandungan protein tinggi. Akan tetapi, ikan mudah sekali busuk jika tidak segera diolah. Berikut ini cara pengawetan ikan yang tepat adalah ....

a. pendinginan, pengasapan, dan penambahan enzim

b. pengeringan, pembekuan, dan penambahan gula

c. pendinginan, pengalengan, dan penambahan garam

d. pengalengan, pengeringan, dan penambahan enzim

jawaban : C

9. Gejala psikis orang yang menggunakan opium adalah....

a. timbul masalah pada kulit hidung dan mulut

b. mual, muntah, dan konstipasi atau sembelit

c. mulut kering dan warna muka berubah

d. menimbulkan semangat

jawaban : D

10. Hal yang harus dilakukan oleh seseorang yang sudah terlanjur kecanduan psikotropika adalah....

a. mengatasinya dengan menahan diri dari menggunakan bahan tersebut meskipun ada rasa sakit yang berlebihan

b. datang ke rumah sakit tertentu untuk mendapat terapi penghentian penggunaan psikotropika

jawaban : B

Sistem Pencernaan Makanan

1. Makanan sebaiknya mengandung enam jenis nutrisi yaitu karbohidrat, lemak, protein, vitamin,mineral, dan air. Karbohidrat, lemak, dan protein dibutuhkan dalam jumlah yang banyak, sedangkan vitamin, dan mineral dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang sedikit.

2. Karbohidrat, ada tiga jenis yaitu gula, pati, dan serat. Gula disebut karbohidrat sederhana ditemukan pada buah-buahan, madu, dan susu. Pati dan serat disebut karbohidrat kompleks. Pati ditemukan dalam kentang dan makanan yang terbuat dari biji-bijian. Serat, seperti selulosa, ditemukan di dinding sel sel tumbuhan. Makanan seperti roti gandum atau sereal, kacang-kacangan, kacang polong, sayuran dan buah-buahan lainnya merupakan sumber serat yang baik. Serat yang tidak dapat dicerna, dikeluarkan sebagai feses.

3. Berdasarkan struktur kimianya, dikenal lemak jenuh dan lemak tak jenuh. Lemak tak jenuh biasanya cair pada suhu kamar. Minyak nabati serta lemak yang ditemukan dalam biji adalah lemak tak jenuh. Lemak jenuh biasanya padat pada suhu kamar, ditemukan dalam daging, susu, keju, minyak kelapa, dan minyak kelapa sawit. Lemak adalah unit penyimpanan yang baik untuk energi. Kelebihan energi dari makanan yang kita makan diubah menjadi lemak dan disimpan untuk digunakan kemudian.

4. Protein dapat berasal dari hewan (protein hewani) dan dari tumbuhan (protein nabati). Bahan makanan yang mengandung protein hewani antara lain daging, ikan, telur, susu, dan keju. Bahan makanan yang mengandung protein nabati adalah kacang kedelai, kacang hijau, dan kacang-kacangan lainnya. Protein dibutuhkan sebagai penghasil energi, untuk pertumbuhan dan mengganti sel-sel tubuh yang rusak, pembuat enzim dan hormone, dan pembentuk antibodi.

5. Vitamin dibutuhkan dalam jumlah sedikit namun harus ada, karena diperlukan untuk mengatur fungsi tubuh dan mencegah beberapa penyakit. Vitamin dikelompokkan menjadi dua, yaitu vitamin yang larut dalam air (vitamin B dan C) dan vitamin yang larut dalam lemak (vitamin A, D, E, dan K).

6. Tubuh memerlukan sekitar 14 jenis mineral, diantaranya kalsium, pospor, potasiun, sodium, besi, iodium, dan seng. Mineral merupakan nutrisi yang sedikit mengandung atom karbon. Mineral berfungsi dalam proses pembangunan sel, membantu reaksi kimia tubuh, mengangkut oksigen ke seluruh tubuh, membentuk dan memelihara tulang. Air adalah faktor yang paling penting untuk kelangsungan hidup. Sel tubuh makhluk hidup sekitar 60-80 persen terdiri dari air. Air dibutuhkan oleh tubuh, yaitu sebagai pembentuk sel dan cairan tubuh, pengatur suhu tubuh, pelarut zatzat gizi lain dan pembantu proses pencernaan makanan, pelumas dan bantalan, media transportasi, media pengeluaran sisa metabolisme.

7. Organ pencernaan makanan dibedakan organ utama dan organ tambahan. Organ utama berupa saluran pencernaan yang dimulai dari mulut, kerongkongan, lambung, usus kecil, usus besar, rektum, dan berakhir di anus. Organ tambahan berupa kelenjar pencernaan makanan. Kelenjar ini berperan membantu dalam mencerna makanan. Kelenjar pencernaan dalam proses pencernaan berfungsi menghasilkan enzimenzim yang digunakan membantu pencernaan makanan secara kimiawi.

8. Di dalam rongga mulut, terdapat gigi, lidah, dan kelenjar air liur (saliva). Air liur mengandung Mukosa (lendir), senyawa antibakteri dan enzim amylase .Pencernaan makanan di rongga mulut terjadi secara mekanis dan kimiawi.

9. Faring adalah saluran yang memanjang dari bagian belakang rongga mulut sampai ke permukaan kerongkongan (esofagus).

10. Di dalam lambung terjadi pencernaan mekanis dan kimia. Secara mekanis, otot lambung berkontraksi mengaduk-aduk bolus. Secara kimiawi, bolus tercampur dengan getah lambung. Getah lambung mengandung, HCl, enzim pepsin, dan renin.

11. Usus halus terdiri dari tiga bagian yaitu usus dua belas jari (duodenum), usus tengah (jejunum), dan usus penyerapan (ileum). Pada duodenum terdapat saluran yang terhubung dengan kantung empedu dan pankreas. Cairan pankreas mengandung enzim lipase, amilase, trypsin. Lipase akan bekerja mencerna lemak, amilase akan mencerna amilum, dan tripsin yang mengubah protein menjadi polipeptida. Sementara itu cairan empedu juga bekerja pada kimus dengan cara mengemulsikan lemak yakni mengubah lemak jadi larut dengan air.

12. Usus besar atau kolon memiliki panjang ± 1 meter dan terdiri atas kolon ascendens, kolon transversum, dan kolon decendens dan berakhir pada anus. Di antara usus halus dan usus besar terdapat sekum (usus buntu). Bahan makanan yang sampai pada usus besar dapat dikatakan sebagai zat-zat sisa. Usus besar berfungsi mengatur kadar air pada sisa makanan. Bila kadar air pada sisa makanan terlalu banyak, maka dinding usus besar akan menyerap kelebihan air tersebut. Sebaliknya bila sisa makanan kekurangan air, maka dinding usus besar akan mengeluarkan air dan mengirimnya ke sisa makanan. Di dalam usus besar terdapat banyak sekali bakteri Escherichia coli yang membantu membusukkan sisa-sisa makanan tersebut. Bakteri Escherichia coli mampu membentuk vitamin K dan B12. Sisa makanan yang tidak terpakai oleh tubuh beserta gas-gas yang berbau disebut tinja (feses) dan dikeluarkan melalui anus.

Penyebab dari penyakit lambung dibedakan menjadi dua macam yaitu dikarenakan faktor eksternal dan internal. Faktor eksternal adalah faktor dari luar tubuh yang dapat menyebabkan korosif atau iritasi lambung, contohnya antara lain alkohol, infeksi bakteri atau virus, dan zat yang bersifat racun. Faktor internal adalah pengeluaran zat asam lambung yang berlebihan dan tidak teratur. Meningkatnya asam lambung yang berlebihan disebabkan beberapa hal, antara lain

(a) sering makan makanan asam, pedas termasuk lada,

(b) kebiasaan makan yang tidak teratur,

(c) kondisi psikologis, stres mental dan frustrasi.


Semua penyebab-penyebab tersebut dapat menyebabkan kerusakan ketahanan selaput lambung. Apabila keadaan tersebut dibiarkan secara terus menerus tanpa adanya asupan makanan yang masuk maka, akan terjadi peningkatan asam lambung yang akan meningkatkan perangsangan kolinergik selanjutnya akan meningkatkan motilitas lambung. Peningkatan motilitas lambung dapat menyebabkan erosi pada lambung, jika dibiarkan maka dapat menyebabkan tukak lambung.

Gejala

Adanya rasa sakit atau rasa penuh di daerah ulu hati, gangguan menelan, bersendawa, perut kembung, dan lain-lain adalah gejala dari radang lambung atau sakit maag.

Penanganan Sakit Maag

Tujuan penanganan penyakit maag yaitu menghilangkan nyeri tukak, mengobati tukak, mencegah kambuh kembali dan mengurangi terjadinya komplikasi yang lebih serius. Jika melalui pemeriksaan dalam lambung pasien ditemukan adanya bakteri, maka perlu diberikan suatu antibiotik. Obat-obat yang diberikan dikelompokkan berdasarkan mekanisme kerjanya:

a. Mengurangi produksi asam lambung :

ranitidine, omeprazol,

b. Menetralkan asam lambung :

antasida

c. Memberi perlindungan terhadap mukosa lambung :

sukralfat

d. Membunuh mikroorganisme Helicobacter pylori:

klaritromisin, amoksisilin, metronidazol

Jenis Sakit Maag dan Obat Maag-nya

Kondisi yang timbul mendadak umumnya berlangsung singkat. Sedangkan gejala atau kondisi yang kadang timbul secara menahun (kronis), di mana tidak diketahui secara pasti dengan jelas penyebabnya.

Penyakit grastritis yang kronis dapat dimulai dengan adanya infeksi suatu bakteri yang disebut dengan helicobacter pylori, sehingga mengganggu pertahanan dinding mukosa. Gejala-gejalanya seperti hilangnya nafsu makan, rasa kenyang, nyeri ulu hati yang samar-samar, mual dan muntah. Secara garis besar, pembagian grastritis dibagi menjadi 2 bagian:

1. Grastritis akut

Grastritis akut adalah inflamasi akut dari lambung, biasanya terbatas pada muklosa. Dan secara garis besar grastritis akut dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu grastritis eksogen akut dan grastritis endogen akut. Karena bahan kimia, mekanis iritasi bakterial adalah faktor-faktor penyebab yang biasanya terjadi pada grastritis eksogen akut. Sedangkan yang terjadi karena kelainan tubuh adalah penyebab dari grastritis endogen akut. Grastritis akut dapat terjadi tanpa diketahui penyebabnya. Salah satu grastritis akut yang manifestasi klinisnya dapat berbentuk penyakit yang berat adalah grastritis erosif atau grastritis hemoragik. Adapun gejala-gejala klinis yang sering menimbulkan grastritits erosif adalah trauma yang luas, gagal ginjal, oprasi besar, luka bakar yang meluas, trauma kepala, dan septikemia. Sedangkan penyebab lain adalah berasal dari obat-obatan, misalnya aspirin dan obat anti inflamasi non-steroid. Faktor-faktor yang menyebabkan grastritis erosif adalah:

a. Iskemia pada mukosagaster

b. Faktor pepsin

c. Refluks empedu

d. Cairan pankreas

Gambaran klinis grastritis akut erosif sangat berfariasi, mulai dari yang sangat ringan asimtomatik sampai dengan yang berat yang dapat menimbulkan kematian. Sebagian kasus rata-rata yang dialami merupakan gejala yang ringan bahkan asimtomatis. Keluhan yang sering dirasakan seperti nyeri timbul pada ulu hati, kadang- kadang disertai mual dan muntah. Perdarahan saluran cerna sering merupakan satu-satunya gejala. Pada kasus yang sangat berat, gejala yang paling dirasakan adalah hematemesis dan melena yang terjadi sangat hebat dan sampai terjadi renjatan karena kehilangan darah. Diagnosis ditegakkan dengan pemeriksaan gastroduo denoskopi pada grastritis akut erosif pada setiap pasien dengan keadaan klinis yang berat atau pengguna aspirin atau obat anti-inflamasi non-steroid. Pemeriksaan radiologi dengan kontras tidak memberikan manfaat yang berarti dalam menegakkan diagnosis akut. Bagi pengguna aspirin, pencegahan terbaik adalah dengan misoprostol. Pencegahan dapat dilakukan dengan memberikan antasida atau antagonis H2 sehingga dicapai pH lambung 4. Sebagian kecil pasien perlu dilakukan tindakan yang bersifat invasif untuk menghentikan perdarahan yang mengancam jiwa, Contohnya dengan endoskopi skleroterapi, embolisasi arteri gastrika kiri, atau gastrektomi. Pemberian antasida, antagonis H2 dan sukralfat tetap dianjurkan walaupun efek terapeutiknya masih diragukan.

1234...131415»
click here
Tutorial | Quotes | Religion | Education | 

Visitor :266301C-STAT

© 2014 dogleg.jw.lt   All Rights Reserved.
Contact me : PIN : 51D92381

Duck hunt